Proses Lahirnya Psikologi Komunikasi















Psikologi Komunikasi adalah disiplin ilmu yang tidak terlepas dari disiplin ilmu yang lain seperti psikologi,filsafat,sosiologi,dan antropologi.Oleh karenanya psikologi komunikasi yang dimaksud ini adalah ilmu yang berusaha menguraikan,meramalkan,dan mengendalikan peristiwa mental dan behavioral dalam komunikasi.Menurut jalaluddin Rakhmat pendekatan psikologi social adalah juga pendekatan psikologi komunikasi,konsep ini menunjukkan bahwa psikologi komunikasi sangat berperan dalam perubahan perilaku manusia,terutama saat manusia berkomunikasi dengan manusia lain baik yang sifatnya interpersonal,kelompok,maupun massa.Makadapat dilihat bahwa peran ilmu psikologi komunikasi dalam perkembangan masyarakat dan pengetahuan cukup besar.

  • Sejarah Psikologi Komunikasi
Dance (1967) mengartikan komunikasi sebagai usaha “menimbulkan respons melalui lambang lambang verbal” ketika lambang lambang verbal tersebut bertindak sebagai stimulus jika dilihat dari psikologi behaviorisme.Dalam psikologi,komunikasi mempunyai makna yang luas,meliputi segala penyampaian energy,gelombang suara,tanda diantara tempat,sistem atau organisme.Kata komunikasi sendiri dipergunakan sebagai proses,pesan,pengaruh,atau secara khusus sebagai pesan penyampaian energy dan alat alat indra ke otak pada peristiwa penerimaan dan pengolahan informasi,pada proses saling memengaruhi di antara berbagai sistem dan cirri organisme dan di antara organisme.
Dilihat dari sejarah perkembangannya,komunikasi memang dibesarkan oleh para peneliti psikologi.Tiga diantara empat bapak Ilmu Komunikasi yang disebut Wilbur Schramm (1980:73-82) adalah sarjana-sarjana psikologi.Kurt Lewin adalah ahli psikologi dinamika kelompok; ia memperoleh gelar doktornya dalam asuhan Koffka,Kohler,dan Wertheimer,tokoh-tokoh psikologi Gestalt.Paul Lazarsfield,pendiri ilmu komunikasi lainnya merupakan psikolog yang banyak dipengaruhi Sigmund Freud.Selanjutnya,Bapak Psikoanalisis,Carl. I. Hovland,yang definisi komunikasi nya banyak dihafal mahasiswa komunikasi di Indonesia,adalah seorang yang di didik dalam psikologi,dan selama hidupnya memilih karir psikologi.ia pernah menjadi asisten Carl Hull,tokoh psikologi aliran behaviorisme.Menarik sekali bahwa semua aliran besar dalam psikologi diwakili oleh para peletak dasar ilmu komunikasi.
Komunikasi bukanlah subdisiplin dari psikologi.Sebagai ilmu,komunikasi menembus banyak disiplin ilmu.Sebagai gejala perilaku,komunikasi dipelajari oleh bermacam-macam disiplin ilmu,antara lain sosiologi dan psikologi.
Edwin Neuman (1948) mendefinisikan komunikasi sebagai “proses untuk mengubah kelompok manusia menjadi kelompok yang berfungsi”.Aliran sosiologi yang banyak mewarnai studi komunikasi ialah aliran interaksi simbolik (Blumer,1969). 

  • Perbedaan Pandangan Antara Sosiologi Dan Filsafat Terhadap Ilmu Komunikasi
Sosiologi melihat komunikasi sebagai integrator sosial,sementara filsafat melihat posisi komunikasi dalam hubungan timbal balik antara manusia dengan alam semesta.Kaum fenomenolog, misalnya,melihat pesan sebagai objek kesadaran yang dinamis.Pesan ditelaah dengan menghubungkannya pada kondisi-kondisi empiris yang menjadi konteks pesan tersebut (Laningan,1979).
Psikologi juga meneliti kesadaran dan pengalaman manusia.Psikologi terutama mengarahkan perhatiannya pada perilaku manusia.Sosiologi melihat komunikasi pada interaksi social,filsafat pada hubungan manusia dengan realitas lainnya,dan psikologi melihat pada perilaku individu komunikan.

Fisher meneyebut 3 ciri pendekatan psikologi pada komunikasi : penerimaan stimulus secara indrawi,prediksi respons,dan peneguhan respons.Psikologi melihat komunikasi dimullai dengan dikenalnya masukan pada organ-organ penginderaan kita yang berupa data.Stimulus berbentuk rang,pesan suara,warna seperti segala sesuatu yang mempengaruhi kita.Salah satu unsure sejarah respons ialah peneguhan.Peneguhan adalah respons lingkungan.Berger dan Lambert menyebutnya feedback ( umpan balik) tapi Fisher tetap menyebutnya peneguhan saja.Walaupun tampak kental sekali warna behaviorisme pada uraian Fisher.
Walaupun tampak kental sekali warna behaviorisme pada uraian fisher,seperti yang diakuinya sendiri,ia telah menunjukkan keunikan pendekatan psikologi,di samping secara tidak langsung menjelas cakupan psikologi.

Dari keseluruhan penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa proses lahirnya psikologi komunikasi tidak lepas dari satuan kata yang membentuk kata psikologi komunikasi,yaitu psikologi dan komunikasi dan juga beberapa disiplin ilmu lain seperti filsafat,sosiologi dan antropologi.Psikologi dan komunikasi tidak terlepas hubungannya dimana dalam psikologi,stimulus mempunyai makna yang luas meliputi segala penyampaian energi,gelombang suara,tanda di antara tempat dan sistem atau organisme sementara komunikasi dipergunakan sebagai proses,pesan,pengaruh,atau secara khusus sebagai pesan penyampaian energi dari alat-alat indra ke otak,pada proses saling pengaruh diantara berbagai sistem yang disebut organisme.


Dian Nurdiansyah
1104574
Komunikasi Bisnis
Read More

KASKUS FREESTYLE 3 ON 3 BASKETBALL INDONESIA



Read More